Apa rahasia sukses menjual minuman kekinian di warung dan UMKM sekitar? Di tengah banyaknya persaingan usaha minuman kekinian, banyak pemilik warung dan pelaku UMKM mulai tertarik menjual minuman kekinian karena modal yang relatif kecil namun potensi keuntungannya tinggi. Tapi, tidak semua usaha langsung berhasil. Berikut 5 rahasia sukses menjual minuman kekinian di warung dan UMKM sekitar!

Pilih Varian Rasa yang Disukai Konsumen Lokal

Salah satu rahasia sukses menjual minuman kekinian adalah mengetahui selera pasar. Untuk awal, pilih rasa populer seperti taro, matcha, cappuccino, cokelat, dan vanila. Bubuk minuman dari JBD memiliki banyak varian rasa yang bisa Anda coba. Cek penjualan dan minta masukan pelanggan untuk tahu mana yang paling laris. Kamu juga bisa menitipkan produkmu di beberapa warung makan atau warung madura dengan penjualan konsinyasi.

Gunakan Kemasan Menarik dan Branding Sederhana

Kemasan memengaruhi persepsi pelanggan. Walau dijual di warung, buat kemasan yang bersih, menarik, dan ada label sederhana seperti nama menu, varian rasa, dan brand UMKM Anda. Gunakan botol plastik bening atau cup dengan stiker agar terlihat profesional dan kekinian.

Beri Sampel Gratis untuk Kenalkan Produk

Salah satu cara memasarkan minuman kekinian adalah dengan memberi tester di warung. Misalnya, sediakan 5 cup mini gratis minuman matcha dingin untuk pelanggan yang datang pertama. Ini bisa menarik perhatian dan mempercepat proses promosi dari mulut ke mulut. Selain itu kamu bisa memasarkannya secara digital melalui tiktok, instagram, ataupun google map.

Kombinasikan dengan Snack atau Roti untuk Paket Hemat

Buat paket bundling antara minuman + snack dengan harga terjangkau, misalnya “Taro + Roti Bakar” seharga Rp15.000. Kombinasi menu membuat pelanggan merasa mendapat lebih banyak nilai, sekaligus membantu Anda menjual produk lain di warung.

Gunakan Bubuk Berkualitas dan Stabil

Pastikan Anda hanya memakai bubuk minuman yang punya rasa konsisten, tidak mudah menggumpal, dan tidak terlalu manis. JBD menyediakan berbagai varian rasa yang sudah banyak dipakai UMKM dan franchise minuman. Ini penting agar pelanggan selalu puas dan kembali membeli.

Menjual bubuk minuman di warung bukan sekadar ikut tren, tapi bisa jadi sumber penghasilan tambahan yang stabil. Kuncinya adalah kualitas rasa, inovasi, dan pelayanan. Dengan pendekatan yang tepat, usaha kecil pun bisa bersaing dengan brand besar.